www.suaragus.com
  • Beranda
  • Pandangan
  • Isu Utama
  • Kamtibmas
  • Beranda
  • Pandangan
  • Isu Utama
  • Kamtibmas
www.suaragus.com
No Result
View All Result

TNI-Polri Ditugaskan Awasi PPKM, Komisi III Tegaskan Jangan Sampai Terjadi Gesekan

by Admin Suaragus
28 Juli 2021
Share on FacebookShare on Twitter

JAKARTA – Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menghendaki ada pengawasan Satpol PP dan bantuan TNI-Polri untuk mengawasi penerapan pembatasan makan di daerah selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4.

Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, menilai pengawasan berikut memang diperlukan. Sahroni mengingatkan tugas aparat di lapangan ini mesti jelas. Supaya tidak berlangsung gesekan dengan masyarakat.

“Harus jelas terhitung apa yang kudu para aparat ini lakukan, SOP-nya clear, jangan sampai nanti berlangsung gesekan di lapangan,” ujar Sahroni kepada wartawan, Selasa (27/7).

Sahroni mengatakan, kala diputuskan pembatasan makan di tempat selama 20 menit lumrah jika tersedia pengawasan. Jumlah warung yang cukup banyak, ia nilai, alasan yang bisa dipahami mengapa sampai diterjunkan anggota TNI-Polri. Politikus NasDem ini terhitung mengingatkan bagaimana efektivitas dan efisiensi pengawasan oleh aparat keamanan ini.

“Ya terkecuali aturannya memang udah diputuskan untuk pembatasan makan 20 menit, berkenan tidak rela ya wajib tersedia pengawasan dan penegakan aturan. Karena jumlah warung sangat banyak ya aku tahu kenapa TNI-Polri mesti diturunkan mengawasi. Pertanyaannya tentang efektivitas dan efisiensinya aja,” ujarnya.

Sebelumnya, Pemerintah menerapkan pembatasan sementara makan pengunjung maksimal 20 menit di warung atau area makan sejenis terhadap tempat yang menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4. Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dalam Inmendagri berharap ada pengawasan berasal dari Satpol PP dan pemberian TNI-Polri.

“Memastikan bahwa keputusan ini bisa tegak. Mulai dari persuasif, pencegahan, sosialisasi, hingga ke beberapa langkah koersif tentu saja dengan cara-cara yang santun dan tidak memanfaatkan kapabilitas yang berlebihan, excessive use of force yang kontraproduktif,” tandas Tito dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Senin (26/7).

Oleh gara-gara itu, selagi makan Tito menghendaki tidak sebabkan aksi atau kesibukan yang membuat terjadinya droplet sampai berkata pas makan. Aturan berikut kata Tito pun udah diterapkan di sebagian negara.

“Mungkin kedengaran lucu, tapi di luar negeri, di sebagian negara lain sudah lama diberlakukan itu. Jadi makan tanpa banyak bicara dan sesudah itu 20 menit cukup, sesudah itu beri tambahan giliran kepada anggota penduduk yang lain,” bebernya.

TNI-Polri Ditugaskan Awasi PPKM, Komisi III Tegaskan Jangan Sampai Terjadi Gesekan
MERDEKA

JAKARTA – Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menghendaki ada pengawasan Satpol PP dan bantuan TNI-Polri untuk mengawasi penerapan pembatasan makan di daerah selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4.

Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, menilai pengawasan berikut memang diperlukan. Sahroni mengingatkan tugas aparat di lapangan ini mesti jelas. Supaya tidak berlangsung gesekan dengan masyarakat.

“Harus jelas terhitung apa yang kudu para aparat ini lakukan, SOP-nya clear, jangan sampai nanti berlangsung gesekan di lapangan,” ujar Sahroni kepada wartawan, Selasa (27/7).

Sahroni mengatakan, kala diputuskan pembatasan makan di tempat selama 20 menit lumrah jika tersedia pengawasan. Jumlah warung yang cukup banyak, ia nilai, alasan yang bisa dipahami mengapa sampai diterjunkan anggota TNI-Polri. Politikus NasDem ini terhitung mengingatkan bagaimana efektivitas dan efisiensi pengawasan oleh aparat keamanan ini.

“Ya terkecuali aturannya memang udah diputuskan untuk pembatasan makan 20 menit, berkenan tidak rela ya wajib tersedia pengawasan dan penegakan aturan. Karena jumlah warung sangat banyak ya aku tahu kenapa TNI-Polri mesti diturunkan mengawasi. Pertanyaannya tentang efektivitas dan efisiensinya aja,” ujarnya.

Sebelumnya, Pemerintah menerapkan pembatasan sementara makan pengunjung maksimal 20 menit di warung atau area makan sejenis terhadap tempat yang menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4. Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dalam Inmendagri berharap ada pengawasan berasal dari Satpol PP dan pemberian TNI-Polri.

“Memastikan bahwa keputusan ini bisa tegak. Mulai dari persuasif, pencegahan, sosialisasi, hingga ke beberapa langkah koersif tentu saja dengan cara-cara yang santun dan tidak memanfaatkan kapabilitas yang berlebihan, excessive use of force yang kontraproduktif,” tandas Tito dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Senin (26/7).

Oleh gara-gara itu, selagi makan Tito menghendaki tidak sebabkan aksi atau kesibukan yang membuat terjadinya droplet sampai berkata pas makan. Aturan berikut kata Tito pun udah diterapkan di sebagian negara.

“Mungkin kedengaran lucu, tapi di luar negeri, di sebagian negara lain sudah lama diberlakukan itu. Jadi makan tanpa banyak bicara dan sesudah itu 20 menit cukup, sesudah itu beri tambahan giliran kepada anggota penduduk yang lain,” bebernya.

Previous Post

Polri Bekerja Sama Dengan Pihak Gelar Vaksinasi Serentak di Sejumlah Titik Lokasi PPKM Darurat Level 4

Next Post

Polri tangani 33 kasus penimbunan obat dan tabung oksigen

Admin Suaragus

Admin Suaragus

Related Posts

Gus Ipul: Merancang Peraturan Harus Selaras Dengan Aspirasi Dan Kepentingan Masyarakat
Kamtibmas

Gus Ipul: Merancang Peraturan Harus Selaras Dengan Aspirasi Dan Kepentingan Masyarakat

25 Mei 2022
Kapolri Perintahkan Agar Anggota Kawal Demo 11 April dengan Humanis
Kamtibmas

Kapolri Perintahkan Agar Anggota Kawal Demo 11 April dengan Humanis

11 April 2022
Malam Tahun Baru 2022, Polisi Akan Berlakukan Rekayasa Lalu Lintas di Bandung, Catat Lokasinya
Kamtibmas

Malam Tahun Baru 2022, Polisi Akan Berlakukan Rekayasa Lalu Lintas di Bandung, Catat Lokasinya

31 Desember 2021
Polri Sambut Baik Safari Bhayangkara Mural
Kamtibmas

Polri Sambut Baik Safari Bhayangkara Mural

31 Desember 2021
Polri Beri Penghargaan Bintang Bhayangkara Pratama ke 74 Personel
Kamtibmas

Polri Beri Penghargaan Bintang Bhayangkara Pratama ke 74 Personel

31 Desember 2021
Polda Sumsel Akan Tindak Tegas Warga Nekat Konvoi Saat Malam Tahun Baru
Kamtibmas

Polda Sumsel Akan Tindak Tegas Warga Nekat Konvoi Saat Malam Tahun Baru

30 Desember 2021
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Login
Notify of
guest

guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Copyright © 2018 JNews. Photography Blog theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Pandangan
  • Isu Utama
  • Kamtibmas

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

wpDiscuz